a

Kamis, 11 Desember 2014

Metode Menentukan Pilihan

Dalam hidup seringkali kita dihadapkan pada pilihan-pilihan yang tak jarang membuat kita galau misalnya dimana kita akan melanjutkan studi, perusahaan mana kita akan bekerja atau mungkin juga dengan siapa kita akan menghabiskan masa tua. Secara garis besar pilihan dapat dibagi menjadi dua macam i) mutually exclusive, yaitu dua atau lebih pilihan dimana apabila kita mengambil salah satu maka kita harus mengorbankan yang lain ii) non-mutually exclusive, yaitu pilihan-pilihan yang tidak berakibat satu dengan yang lainnya. Dari pilihan-pilihan tersebut kita dituntut untuk menentukan pilihan yang terbaik yang akan kita ambil. 
Saya sendiri bukan ahli psikologi atau trainer, namun disini saya hanya ingin berbagi metode bagaimana menentukan pilihan secara lebih sistematis. Berikut langkah-langkahnya:

1. Tentukan Tujuan
Menentukan pilihan tanpa tujuan ibarat berlari tanpa tahu arah dimana garis finish, malam tanpa lampu, berlayar tanpa kompas, dunia tanpa kutup..halah. Intinya tujuan menjadi dasar kita mengambil pilihan mana yang kita ambil. Misalnya Joko setelah lulus kita ingin menjadi dokter, maka universitas yang Joko pilih haruslah yang mempunyai fakultas kedokteran.

2. Kumpulkan Pilihan-Pilihan
Setelah  kita menentukan tujuan, langkah selanjutnya adalah mengumpulkan pilihan-pilihan yang ada. Misalnya, setelah Joko menentukan akan menjadi dokter, Joko memilih UGM, Undip, dan UI sebagai universitas yang menjadi pertimbangkan.

3. Tentukan Kriteria Pembanding
Kriteria pembanding disarankan merupakan kriteria yang dimiliki oleh semua pilihan sehingga perbandingan dapat dilakuakan secara lebih efektif. Misal, dalam menentukan universitas pilihannya Joko memutuskan kriteria pembandingnya adalah kualitas pengajar, biaya studi, prestasi akademis, ketersediaan program beasiswa, jarak dengan tempat hiburan, kondisi gedung, fasilitas belajar dan layanan perpustakaan. 

4.Tentukan Pembobotan Kriteria
Pembobotan kriteria dimaksudkan untuk menilai seberapa signifikan dampak kriteria tersebut terhadap kualitas piliahan kita. Hal ini dikarenakan setiap kriteria akan memberikan dampak yang berbeda-beda. Pembobotan dapat dilakukan dengan dua cara i) pembobotan secara kualitatif misal sangat penting, sedang dan kurang penting dan ii) pembobotan dengan skala angka/kuantitatif misal skala 1-10 dima 1 mewakili tidak penting dan 10 mewakili sangat penting sekali. Dalam menentukan pembobotan disesuaikan dengan kondisi kita saat ini dan tujuan yang ingin kita capai. Kembali ke kisah Joko, dia memutuskan pembobotan kriteria secara kuantitatif dengan skala 1-10, dengan rincian:
·        kualitas pengajar : 9
·        biaya studi : 8
·        prestasi akademis : 8
·        ketersediaan program beasiswa : 7
·        jarak dengan tempat hiburan : 5
·        kondisi gedung : 5
·        fasilitas belajar : 8
·        layanan perpustakaan : 7

5. Tentukan Nilai Kriteria Setiap Pilihan
Setelah melaukan langkah-langkah diatas, tahap selanjutnya dan terakhir adalah menentukan nilai setiap kriteria dari masing-masing pilihan. Penentuan skala nilai tidak menjadi masalah asal tetap konsisten untuk semua kriteria, misal skala 1-10. Hasil dari perhitungan ini yang akan dijadikan pembanding antar pilihan, dimana angka tertinggi dinilai sebagai pilihan terbaik. 
Proses menentukan nilai kriteria merupakan bagian terpenting sekaligus tersulit. Dalam hal ini, informasi yang kita miliki menjadi hal yang sangat menentukan. Untungnya banyak cara untuk memperoleh informasi seperti internet, diskusi, media cetak, pengalaman dan sebagainya. Sebagai contoh, setelah Joko mengumpulkan informasi yang diperlukan, dia membuat penilain atas universitas yang akan dia pilih sebagai berikut:

Kriteria
Bobot
UGM
Undip
UI
Nilai
kali Bobot
Nilai
kali Bobot
Nilai
kali Bobot
Kualitas Pengajar
9
8
72
8
72
9
81
Biaya Studi
8
7
56
8
64
4
32
Prestasi Akademis
8
9
72
8
64
9
72
Ketersediaan Program Beasiswa
7
7
49
6
42
7
49
Jarak Dengan Tempat Hiburan 
5
8
40
6
30
7
35
Kondisi Gedung 
5
7
35
8
40
7
35
Fasilitas Belajar 
8
8
64
7
56
9
72
Layanan Perpustakaan
7
8
56
7
49
8
56
TOTAL

62
444
58
417
60
432
Catatan: Nilai-nilai di atas hanya untuk contoh semata

Dari hasil perhitungan yang telah dilakukan di atas, Joko akhirnya  memutuskan untuk melanjutkan studi di fakultas kedokteran UGM. 

Demikian metode penentuan pilihan versi saya, semoga bermanfaat bagi pembaca.
NB: Agar mudah melakukan perhitungan lebih baik bila menggunkan ms excel atau aplikasi sejenis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar